Venture Capital atau banyak disingkat dengan VC merupakan lembaga keuangan yang tugasnya adalah memberikan modal atau dana pada perusahaan-perusahaan kecil dan baru (startup). VC memberikan kucuran dana yang dibutuhkan oleh startup untuk berkembang dan nantinya startup memberikan timbal balik berupa kepemilikan saham di perusahaan startup tersebut. Apalagi jasa yang diberikan VC kepada perusahaan startup? Berikut ini penjelasannya.
Mengapa Startup Membutuhkan Venture Capital?
Startup pada dasarnya merupakan perusahaan yang sangat baru dan masih membutuhkan banyak hal untuk berkembang, terutama dari bidang finansial. Sebaliknya, Venture Capital merupakan lembaga yang di dalamnya terkumpul puluhan atau ratusan investor yang bisa menyediakan dana dalam jumlah besar. Pada dasarnya startup dan VC dapat menjalin hubungan bisnis yang memberikan keuntungan satu sama lain. Selain itu, inilah alasan mengapa startup membutuhkan VC.
- VC Memberikan Suntikan Modal Secara Bertahap
Dana dalam jumlah besar bukan merupakan masalah untuk lembaga keuangan seperti Venture Capital. Dengan jumlah investor yang melimpah, mereka bisa menyediakan dana sebesar apapun dalam waktu singkat. Namun, startup biasanya belum memiliki pondasi pengelolaan keuangan yang mapan. Jika disuntik dana besar dalam sekali waktu, kemungkinan gagal sangat besar. Inilah mengapa VC biasanya memberikan suntikan dana modal secara bertahap. Pihak VC berharap dana bisa dikelola dengan baik sedangkan pihak startup bisa merencanakan penggunaan dana modal dengan lebih mudah. Inilah mengapa VC dan startup dapat saling membatu. Perusahaan startup akan merasa lega dengan ada suntikan dana bertahap yang menjamin bisnis mereka untuk terus berlanjut, setidaknya hingga rencana awal perusahaan terlaksana.
- VC Memberikan Arahan Tentang Manajemen dan Pengelolaan di Startup
Jika orang-orang berpikir VC hanya memberikan suntikan modal saja, mereka salah. VC tidak hanya menyediakan uang, namun juga pembinaan dalam segi manajemen dan pengelolaan finansial di perusahaan startup yang mereka danai. Keuntungan dari VC didapatkan jika startup yang mereka modali berkembang dengan baik. Untuk merealisasikan hal ini, tentu pihak VC tidak akan melepas startup begitu saja setelah diberi modal. Mereka akan terus memantau dan memberikan arahan agar startup berkembang dan menghasilkan profit. Pendampingan akan terus dilakukan oleh pihak VC agar kemungkinan perusahaan startup bangkrut dan gagal menjadi sangat kecil.
- VC Memberikan Koneksi Bisnis pada Startup
Venture Capital adalah lembaga keuangan yang tidak main-main. Mereka diisi oleh banyak pebisnis sukses, investor, dan orang-orang kompeten di bidang bisnis dan keuangan. Tentunya, pemain di bidang VC memiliki koneksi bisnis yang luas dan kuat. Hal ini bisa memberikan untung tersendiri bagi startup yang mereka modali. Perusahaan startup dapat memanfaatkan nama besar VC yang memodali mereka serta mendapatkan koneksi bisnis dari orang-orang yang terlibat dalam VC tersebut. Jika koneksi bisnis yang didapatkan dari VC cukup menjanjikan, tentu saja peluang startup untuk berkembang dan sukses ke depannya akan sangat besar. Akan banyak investor yang nantinya juga tertarik untuk menanam modal di perusahaan startup tersebut.
Meski perusahaan startup memiliki kemungkinan gagal yang tidak sedikit, banyak Indonesia venture capital yang tetap memberikan kucuran dana dan dukungan lainnya pada startup untuk berkembang. VC seperti Convergence Ventures akan memastikan perusahaan startup bisa berkembang dengan pesat dan mendatangkan banyak profit di masa yang akan datang. Jika Anda tertarik pada Convergence Ventures, kunjungi convergencevc.com untuk mencari tahu lebih banyak tentang perusahaan Venture Capital ini.
Tinggalkan Balasan