Info Lengkap ANT MAN : FIlm Superhero Marvel Paling Beda

Film Ant Man

Ant Man – Bagi anda penggermar film-film superhero ala Marvel, film ANT MANT yang sedang tayang di Bioskop Indonesia ini bisa menjadi film yang unik dan berbeda yang layak anda tonton. Tokoh Ant Man sendiri merupakan tokoh yang jarang dikenal, karena hanya penggemar berat komik Marvel yang tahu sosok Ant Mant.

Film Ant Man
Film Ant Man

Ant Man menjadi film kedua Marvel yang tokoh utamanya berisi superhero kurang dikenal. Tahun lalu kita disuguhkan Guardians of the Galaxy.

Seperti Ant Man, Guardians of the Galaxy juga hanya dikenal pecinta berat komik. Dan sukses besar setelah Marvel Studio mengangkatnya ke layar lebar bahkan menjadi tokoh baru yang di Idolakan masyarakat setelah film tersebut tayang.

Kali ini medianya.com mencoba memperkenalkan sosok ANT MAN sebelum anda menontonya di bioskop kesayangan anda.

Ant Man diciptakan Stan Lee bareng Larry Lieber dan Jack Kirby pada awal 1960-an. Ant Man muncul pertama kali dalam seri komik Tales to Astonish # 27 edisi Januari 1962. Awalnya tokoh ilmuwan Hank Pym yang mencoba hasil eksperimennya sendiri, menyusutkan tubuhnya hingga kecil seukuran semut. Dari situ ceritanya berlanjut dan jadi tokoh superhero berjuluk Ant Man. Di komik, ia juga bergabung dengan kumpulan superhero Marvel, Avengers.

Di kemudian hari, tak hanya Hank Pym yang jadi Ant Man. Tokoh kedua yang jadi Ant Man adalah Scott Lang, pencuri yang mengenakan kostum Ant Man yang ia curi untuk menyelamatkan putrinya, Cassie yang tengah sakit. Di komiknya pula, kelak ada tokoh ketiga yang jadi Ant Man, Eric O’Grady agen rendahan organisasi S.H.I.E.L.D..
Versi film yang dirilis Marvel Studio ke bioskop mengawali kisah Ant Man dengan Scott Lang (dimainkan Paul Rudd) sebagai sang superhero.

Ia diceritakan bekas narapidana yang menjalani hidup susah pasca keluar dari penjara. Scott tak dapat pekerjaan layak. Sementara itu, ia harus menerima kenyataan tak bisa bersama putrinya, Cassie setiap saat lantaran mantan istrinya sudah menikah lagi dan ia tak sanggup membayar biaya hidup bagi sang putri.

Satu-satunya cara memperoleh uang adalah dengan kembali jadi pencuri. Targetnya, ruang brankas di lantai dasar rumah ilmuwan tua, Hank Pym (Michael Douglas). Di brankas itu, Scott menemukan kostum dan helm aneh. Saat ia pakai, seketika tubuhnya menyusut jadi seukuran semut.

Dari situ petualangan si manusia semut dimulai.

Setiap asal-usul kisah superhero yang umum kita kenal selalu dimulai dengan tragedi. Superman dikirim orangtuanya ke Bumi dari planetnya yang nyaris hancur; Batman jadi pemberantas kejahatan setelah melihat orangtuanya dibunuh perampok; Spider-Man trauma atas kematian pamannya.

Scott Lang si manusia semut tak punya trauma macam begitu. Persoalannya lebih personal. Bahkan jauh lebih personal dari kisah asal-usul Thor dan Captain America. Anda mungkin masih ingat, Thor berawal dari persaingan kakak-beradik dalam dunia dewa-dewi demi tahta kerajaan, sedangkan Captain America awalnya adalah pria kurus yang jadi kelinci percobaan program tentara super Amerika demi melawan Nazi di Perang Dunia II.
Dalam iklan televisi Ant-Man yang diunggah 4 Juni 2015, terlihat sosok karakter Sam Wilson alias Falcon (Anthony Mackie).
Sekali lagi, Scott Lang hanya mendambakan punya uang banyak agar bisa bersama putrinya. Dalam salah satu aksi pencurian, ia ditakdirkan jadi pemakai kostum Ant Man.

Bagi yang mendambakan kisah asal-usul yang spektakuler, awal mula cerita Ant Man tampak terlalu biasa. Namun di lain pihak, kisah hubungan ayah-anak yang tampaknya jadi tema utama film ini terasa lebih mengena.

Di Ant Man, kita tak hanya bertemu kisah kerinduan Scott Lang dengan putrinya, namun juga kisah Hank Pym yang melindungi putrinya (Evangeline Lilly) dari bahaya, serta kisah seorang murid, Corey Stoll (Darren Cross) yang menjadi jahat lantaran ingin pengakuan dari sang guru, Hank Pym.

Lewat Ant Man, yang dikomandoi Payton Reed setelah ditinggal Edgar Wright, Marvel sekali lagi membuktikan mampu menghadirkan superhero yang kurang dikenal jadi jagoan favorit umat.

Adegan laganya mungkin pula tak se-spektakuler Avengers. Namun di satu sisi, mendatangkan senyum tersendiri. Terutama pada bagian duel makhluk sekecil semut yang terlihat mematikan, tapi bila dilihat dari sudut pandang lain tak lebih dari mainan yang jatuh.

Di Ant Man, dunia superhero mikroskopik ternyata sama asyiknya dengan dunia superhero setingkat alam semesta. Tak sabar menyaksikan bagaimana si manusia semut bergabung dengan Avengers kelak.

SINOPSIS LENGKAP ANT MAN :

Ant-Man. Dilengkapi dengan kemampuan untuk mengecilkan badan tapi menambah kekuatan, pencuri ulung Scott Lang harus menemukan sisi pahlawan dari dalam dirinya dan membantu mentornya, Dr. Hank Pym, untuk melindungi rahasia di balik baju Ant-Man-nya yang spektakuler dari sejumlah ancaman baru. Menghadapi rintangan hebat, Pym dan Lang harus merencanakan dan mengeksekusi sebuah aksi pencurian yang akan menyelamatkan dunia.”s

 

Leave a Reply