Cara Menabung Untuk Berkurban: Menyiasati Harga Hewan Kurban yang Semakin Tinggi

Harga Hewan Qurban

Hari raya Idul Adha akan segera datang. Seluruh umat muslim dari berbagai belahan dunia menyambut datangnya Idul Adha ditandai dengan penyembelihan hewan kurban, sebagiannya ada yang menyumbangkan hewan kurban. Sebagaimana umat muslim lainnya Anda tentu ingin berkurban. Namun, permasalahannya dari tahun ke tahun harga hewan kurban semakin tinggi. Seekor kambing kurban di pasaran saja kini harganya sudah mencapai Rp 2 juta hingga Rp 5 juta per ekor, sementara kurban sapi membutuhkan dana mulai dari belasan hingga puluhan juta rupiah per ekornya. Hal ini tentunya merupakan jumlah yang sangat besar, terutama bagi mereka yang penghasilannya pas-pasan atau merupakan kelas menengah ke bawah.

Harga Hewan Qurban

Karenanya, diperlukan persiapan finansial yang jelas untuk menyiasati tingginya harga. Mulai jauh-jauh hari, Anda harus sudah menyiapkan tabungan khusus kurban, misalnya sebulan sekali dari penghasilan disisihkan untuk berkurban atau bisa juga menyisihkan dari tunjangan tahunan, seperti bonus atau Tunjangan Hari Raya. Sebelum memulai untuk menabung, baiknya Anda menentukan kurban apa yang sesuai dengan kemampuan Anda, kemudian jangan lupa juga untuk mengetahui dengan jelas perkiraan harga satu ekor hewan kurban di tahun yang akan datang, sehingga Anda dapat mempersiapkan dana yang cukup atau lebih. Kelebihannya bisa diatur untuk kurban tahun berikutnya. Biasanya harga hewan kurban meningkat sebanyak 15 hingga 30 persen.

Terdapat dua cara untuk berkurban, yaitu kurban mandiri dan kurban kolektif. Pertama, kurban mandiri biasanya secara finansial memang sudah dipersiapkan secara matang. Anda harus menghitung kemampuan Anda, jangan memaksakan jika tidak sanggup. Jangan lupa untuk selalu memantau harga hewan kurban per tahunnya, guna memperkirakan besaran dana yang harus dikumpulkan untuk membeli seekor hewan kurban di tahun berikutnya. Misalnya jika tahun ini harga kurban Rp 2,2 juta, maka perkiraan dana kurban yang harus dipersiapkan pada tahun berikutnya adalah sekitar Rp 2,5 juta. Hal ini jika kenaikannya mencapai 10 persen. Tidak masalah uang lebih sedikit daripada kurang.

Kedua, kurban kolektif yang dilakukan bersama kerabat atau kelurga, di mana sejumlah dana yang dibutuhkan untuk membeli satu hewan kurban dibagi bersama. Kurban kolektif hanya bisa dilakukan jika hewan kurban berupa unta, kerbau, ataupun sapi. Batas maksimal urunan kurban sapi atau kerbau sebanyak 7 orang, sementara unta sebanyak 10 orang. Hal ini dilakukan guna meringankan orang yang ingin berkurban, sebab harga hewan kurban berupa sapi atau kerbau dan unta bisa mencapai puluhan juta rupiah.

Anda juga bisa menabung untuk kurban melalui Global Qurban. Menabung di Global kurban memudahkan Anda menabung hingga membeli hewan kurban. Program tabungan kurban fleksibel, Anda bisa menentukan besaran dan waktunya sendiri. Meringankan, bukan? Ayo berkurban!

Leave a Reply