Mobil Overheat, Ketahui Penyebab dan Solusi untuk Mengatasinya

Xpander Kredit

Sebagai calon pemilik mobil, Anda tentunya perlu melengkapi diri dengan pengetahuan mengenai kendaraan Anda. Untuk itu, sebelum memboyong kendaraan impian dengan memanfaatkan paket kredit Mitsubishi Xpander, mempelajari beberapa masalah yang mungkin akan terjadi pada mobil merupakan opsi yang bijak. Salah satunya adalah mempelajari mengapa kendaraan mengalami overheating atau cepat panas.

Penyebab Mobil Overheat

Masalah overheat biasanya sering terjadi pada jenis mobil yang sudah tua, namun begitu tidak menutup kemungkinan bisa terjadi juga pada mobil baru sehingga perlu diantisipasi sejak dini.  Oleh karena itu, Anda perlu mengetahui apa saja yang bisa menjadi penyebabnya. Berikut beberapa di antaranya:

  1. Air pada radiator (coolant) habis.
  2. Kebocoran pada radiator dan selang radiator.
  3. Penggunaan cairan (coolant) pada radiator tidak tepat.
  4. Sirkulasi pada radiator terhambat.
  5. Kondisi pengukur suhu atau thermostat rusak.
  6. Adanya masalah pada kipas.
  7. Penggunaan oli mobil dengan kualitas rendah.
  8. Penggunaan BBM tidak tepat.

Solusi untuk Mengatasi Mobil Overheat

Perubahan suhu yang begitu cepat saat berkendara harus segera diatasi untuk menghindari risiko yang tidak diinginkan. Berikut ini adalah beberapa langkah yang perlu dilakukan untuk mengatasi mobil overheat:

1.      Menepi dan Matikan Mesin Mobil

Begitu temperatur naik, segera menepi dan matikan mesin mobil. Hal ini bertujuan untuk mendinginkan suhu mesin dan mencegah risiko kerusakan komponen yang lebih parah.  Anda bisa memperhatikan kondisi jarum temperatur pada mobil.

2.      Buka Kap Mesin dengan Hati-Hati

Agar suhu panas tidak terperangkap di mesin kendaraan, bukalah kap mesin mobil dengan perlahan. Pastikan untuk berhati-hati karena tuas di dekat radiator dalam kondisi yang sangat panas.

3.      Jangan Pernah Buka Tutup Radiator Saat Overheat

Saat kondisi overheat, jangan pernah membuka tutup radiator. Hal ini sangat berisiko, karena uap panas dan air dengan tekanan tinggi bisa langsung terlepas dan menyebabkan luka bakar.

4.      Lakukan Pengecekan pada Tabung Cadangan Air Radiator

Tunggu hingga mesin dingin dan Anda bisa mengecek kondisi tabung cadangan air radiator dan perhatikan volume cairannya. 

Kurangnya cairan pada radiator bisa membahayakan kondisi mesin. Oleh karena itu, jika cairan radiator kurang Anda bisa mengisinya hingga garis atas.

5.      Periksa Kondisi Radiator

Bagi Anda yang memahami mesin, maka bisa segera memeriksa kondisi radiator tersebut, apakah ada kebocoran atau tidak. Pasalnya, kondisi radiator yang rusak akan memungkinkan terjadinya kebocoran pada sistem pendingin mobil.

6.      Bawa ke Bengkel Terdekat

Bagi Anda yang kurang paham dengan mesin mobil disarankan untuk membawa mobil ke bengkel terdekat.

Dengan mengetahui penyebab dan solusi untuk mengatasi mobil overheat, Anda bisa mengantisipasi kemungkinan terjadinya overheat saat berkendara. Selain itu, untuk menghindari risiko terjadinya masalah pada mesin, maka sangat disarankan melakukan perawatan mobil secara rutin.

Bagi Anda yang ingin memiliki mobil dengan paket kredit terbaik, bisa mengunjungi website Dipostar Finance. Promo menarik dan harga terbaik, ya Dipostar pilihannya!

Leave a Reply